Friday, October 19, 2007

Evolusi Teknologi Selular

Dalam Perkembangannya teknologi selular telah mengalami beberapa kali evolusi. Untuk sekarang ini di Indonesia kebanyakan operator selular sudah berada di Third Generation (3G) dan Third Half Generation (3.5G).
Evolusinya sebagai berikut :

1. First Generation (1G)
Inilah generasi pertama dari teknologi telekomunikasi Selular yang sudah menggunakan teknologi frequency re-use & hand-off (berpindah dari pemancar yang satu ke yang lainnya tanpa terputus koneksinya). Ciri mendasar untuk generasi pertama ini adalah menggunakan modulasi FM (Frequency modulation) mirip radio FM dan untuk komunikasi suara. Contoh implementasinya adalah AMPS, TACS & NMT. Untuk indonesia menggunakan AMPS dengan operator yang lumayan terkenal untuk saat itu adalah Komselindo. Salah satu kekurangan yang sangat mencolok dari Generasi pertama ini adalah masalah security (sering terjadi cloning) dan kapasitas yang masih terbatas.

2. Second Generation (2G)
Kemudian muncul generasi kedua yang didrive oleh kebutuhan kapasitas & security. Dan ini dapat dikatakan dengan dimulainya Era Digital di teknologi selular. Adapun layanan yang disupport adalah suara, SMS & data kecepatan rendah (9.6 -14.4 kbps). Yang menjadi killer application dari generasi kedua ini adalah SMS yang sampai bisa mematikan peusahaan Pager & kemampuan interoperability yang memungkinkan subsriber membawa Mobile subsriber (MS) kedaerah yang lain ataupu luar negeri atau lebih kerennya dikenal Roaming. Adapun implementasinya adalah GSM, D-AMPS, IS-95.
Kemudian di phase Generasi kedua ini kemudian berkembang lagi menjadi 2.5G yang didrive karena meningkatnya pemakaian transmisi data yang salah satunya disebabkan semakin meningkatnya pemakaian internet. Untuk Evolusi GSM adalah ke GPRS (General Packet Radio Service) yang throughputnya bisa mencapai 115 kbps (average througput 20-30 kbps) . Sebenarnya generasi kedua kemudian muncul lagi 2.75G yang salah satunya adalah EDGE (Enhanced Data for GSM Evolution) dengan maksimum throughput bisa mencapai 470 kbps (average throughput 80-130 kbps) namun kebanyakan operator tidak mengimplementasikan). Untuk teknologi 2G menggunakan modulasi Time Division Multiple Access (TDMA).

3. Third Generation
Karena kebutuhan data semakin meningkat akhirnya muncullah teknologi 3G. Adapun berdasarkan ITU-T mensyaratkan untuk 3G dengan kinerja :
  • 144 kbps Pada kecepatan user 100 km/jam
  • 384 kbps pada kecepatan user berjalan kaki
  • 2 mbps untuk kecepatan user diam
Untuk implementasi 3G pun terbagi menjadi 2 versi yaitu mengikuti evolusi GSM menjadi WCDMA sedangan CDMA menjadi CDMA1xEv-Do. Untuk Implementasi di Indonesia yang merupakan operator GSM mengimplemntasilan WCDMA Rel 99 dengan maks speed di 384 Kbps. Namun beberapa operator juga sudah mulai mengimplementasikan HSDPA (WCDMA Rel.4) dengan maksimum speed bisa menjadi 3.6 Mbps dengan rata-rata throughput bisa mencapai 1-2 Mbps. Teknologi 3G untuk modulasinya menggunakan Code division multiple access (CDMA). Teknologi 3G bisa memberikan service berupa voice, video call, mobile TV & High Speed data. Dengan high speed data diharapkan akan semakin meningkatkan pemakaian internet dan membuat user seperti beraktivitas dikantor walaupun berada diluar kantor.



Untuk kedepannya teknologi selular akan berevolusi menuju 4G yang tentunya akan memberikan kecepatan data yang lebih tinggi. Ada beberapa teknologi sekarang ini yang diperkirakan menjadi cikal bakal modulasi 4G yaitu Orthogonal Frequency Division Multiple access (OFDM).

Demikian sekilas tulisannya untuk Evolusi Tekonolgi Selular.

3 comments:

Unknown said...

gak sengaja lagi cari2 bahan2 tulisan, eh masuk kesini... Cool...

nad2 said...

waahhh....

keren...

lumayan tambah wawasan...

siapa tau berguna buat kuliah saia...

Neli said...

thanks infonya. minta ijin sharing. thanks once more